Rabu, 29 Mei 2019

Bagaimana Detergen Dapat Mengangkat Kotoran?




Sabun dan detergen termasuk jenis koloid Asosiasi. Sabun dan detergen tersusun atas bagian kepala ( polar) yang bersifat liofil (hidrofil) dan bagian ekor ( nonpolar ) yang bersifat liofob (hidrofob ). Bagian ekor lebih suka berikatan dengan minyak atau lemak, sedangkan bagian kepala lebih suka berikatan dengan air. Ketika sabun / detergen dilarutkan dalam air, maka molekul-molekul sabun / detergen akan mengadakan asosiasi dan orientasi karena gugus nonpolarnya (ekor) saling terdesak sehingga terbentuk partikel koloid. Bagian kepala (hidrofil)  akan menghadap ke air sedangkan bagian ekornya ( hidrofob ) akan berkumpul mengarah ke dalam.



Ketika pakaian kotor direndam dalam larutan sabun/detergen, gugus nonpolar dari sabun/ detergen akan menarik partikel kotoran (lemak/minyak) dari bahan cucian, kemudian mendispersikannya ke dalam air. Setelah dikucek dan dibilas, noda lemak akan diikat oleh sabun atau detergen yang akhirnya akan larut dalam air.
Sebagai bahan pencuci, sabun dan detergen bukan saja berfungsi sebagai pengemulsi tetapi juga sebagai penurun tegangan permukaan air. Air yang mengandung sabun / detergen mempunyai tegangan permukaan yang lebih rendah, sehingga lebih mudah meresap pada bahan cucian.
Untuk lebih jelas, silakan buka link di bawah ini.
https://www.youtube.com/watch?v=ehqSyAcyCiI 

Johari, J.M dan Rachmawati, M. 2009. Kimia SMA dan MA Kelas XI. Jakarta:Esis

1 komentar:

  1. ayo segera bergabung dengan saya di D3W4PK
    hanya dengan minimal deposit 10.000 kalian bisa menangkan uang

    jutaan rupiah
    ditunggu apa lagi ayo segera bergabung, dan di coba

    keberuntungannya
    untuk info lebih jelas silahkan di add Whatshapp : +8558778142
    terimakasih ya waktunya ^.^

    BalasHapus

Best Practice

Cerita Praktik Baik (Best Practice) Menggunakan Metode Star (Situasi, Tantangan, Aksi, Refleksi Hasil Dan Dampak)  Sebelum membaca best pra...